
Tribunnetizen.news - Seorang anggota kepolisian dari Polres Sampang, nyaris dihajar massa setelah menangkap seorang santri yang diduga membawa narkoba jenis sabu.
Merasa ada yang tidak wajar dengan penangkapan tersebut, warga sekitar mengamuk dan anggota kepolisian tersebut nyaris dikeroyok massa.
Menurut informasi kejadian tersebut terjadi di pondok pesantren, Darul Amin desa Subertellor, desa Pandiangan, kecamatan Robatal Sampang, pada Senin malam.
Massa yang mengamuk hendak mengadili polisi penangkap santri, yang diamankan di dalam rumah pengasuh pondok pesantren.
Massa yang mengamuk hendak mengadili polisi penangkap santri, yang diamankan di dalam rumah pengasuh pondok pesantren.
Pihak pesantren bahkan mengaku nyaris tidak bisa membendung amukan warga, lantaran penangkapan santri oleh oknum polisi ini, dinilai tidak wajar.
Ada kesan seolah santrinya sengaja dijadikan umpan.
Cara Bermain Game Super Bull